MATERI KELAS 4 TEMA 7 SUBTEMA 2

 MATERI KELAS 4 TEMA 7 SUBTEMA 2


DOWNLOAD MODUL BDR : KELAS 4 TEMA 7 SUBTEMA 2


PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKN)

 

 

KOMPETENSI DASAR

1.4 Mensyukuri berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.

2.4 Menampilkan sikap kerja sama dalam berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan.

3.4 Mengidentifikasi berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan.

4.4 Menyajikan berbagai bentuk keragaman suku bangsa, sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan.

 

KEGIATAN PEMBELAJARAN

·         Dengan membaca teks tentang rumah adat suku Manggarai, siswa mampu menuliskan pengetahuan baru dari teks yang telah dibaca.

·         Dengan menyimak penjelasan guru, siswa berdiskusi kelompok tentang bentuk, bahan pembuat, dan keunikan dari rumah adat daerah mereka.

·         Dengan berdiskusi, siswa mampu menjelaskan nama, keunikan, dan penggunaan pakaian adat yang digunakan di daerah mereka.

·         Dengan mencermati gambar beberapa pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia, siswa mampu menuliskan keunikan dari setiap pakaian adat pada gambar tersebut.

·         Dengan membaca teks bacaan tentang keragaman kesenian daerah di Indonesia, siswa mampu mengenal jenis-jenis tarian daerah Indonesia.

·         Dengan melakukan permainan, siswa mampu mengenal alat musik dan jenis tari yang ada di Indonesia.

 

MATERI




Ayo Berdiskusi !

Bersama teman sekelompokmu, diskusikan jawaban pertanyaan-pertanyaan berikut.

1.   Apa nama rumah adat di daerahmu?

 

 

 

 

2.   Bagaimana bentuk rumah adat itu?

 

 

 

 

3.   Apa bahan pembuatnya?

 

 

 

 

4.   Apa keunikannya?

 

 

 

 

JAWABAN

Ceritakan hasil diskusimu di depan Bapak/Ibu guru dan kelompok lain.

 

Ayo Membaca !

Bacalah dengan cermat teks berikut!

 

Keragaman Kesenian Daerah di Indonesia

 

Setiap daerah memiliki kekayaan kesenian yang berbeda-beda. Kesenian daerah ditunjukkan dalam bentuk tarian, musik, lagu, upacara adat, dan seni pertunjukan.

Seni tari yang berkembang di Indonesia begitu banyak dan beragam. Tarian daerah menggambarkan tradisi dan tata cara kehidupan penduduk di suatu daerah. Tarian biasanya menjadi ciri khas pertunjukan pada upacara adat atau peristiwa penting. Berikut beberapa tarian daerah di Indonesia.

 

Tabel 2.5 Tari Daerah di Indonesia

 

NO

DAERAH

TARIAN

1

Aceh

Tari Seudati, Tari Saman Meusekat

2

Sumatra Utara

Tari Serampang Dua Belas, Tari Tor-tor

3

Sumatra Barat

Tari Piring, Tari payung

4

Riau 

Tari Tandak, Tari Makan Sirih

5

Kepulauan Riau

 Tari Joget Lambak

6

Jambi Tari

Tari Sekapur Sirih, Tari Selampir Delapan

7

Sumatra Selatan

Tari Tanggai, Tari Putri Bekhusek

8

Bangka Belitung

Tari Campak

9

Bengkulu

Tari Andun, Tari Bidadari Teminang Anak

10

Lampung

Tari Jangget, Tari Melinting, Tari Badana

11

DKI Jakarta

Tari Topeng, Tari Yapong

12

Jawa Barat

Tari Jaipong, Tari Topeng Kuncaran, Tari Merak

13

Banten

Tari Merak, Tari Cokek

14

Jawa Tengah

Tari Serimpi, Tari Blambang Cakil, Tari Gambyong

15

DI Yogyakarta

Tari Golek Menak, Tari Bedhaya

16

Jawa Timur

Tari Remong, Tari Reog Ponorogo, Tari Padang Wulan

17

Bali

Tari Legong, Tari Kecak, Tari Pendet

18

Nusa Tenggara Barat

Tari Mpa Lenggogo, Tari Gandrung

19

Nusa Tenggara Timur

Tari Perang, Tari Caci, Tari Gawi

20

Kalimantan Utara

Tari Kancet Ledo

21

Kalimantan Barat

Tari Monong, Tari Zapin Tembung

22

Kalimantan Tengah

Tari Tambun dan Bungai, Tari Balean Dadas

23

Kalimantan Selatan

Tari Baksa Kembang, Tari Radab Rahayu

24

Kalimantan Timur

Tari Gong, Tari Perang

25

Sulawesi Utara

Tari Maengket, Tari Polo

26

Sulawesi Barat

Tari Toerang Batu

27

Sulawesi Tengah

Tari Lumense, Tari Moduai, Tari Peule Cinde

28

Sulawesi Tenggara

Tari Balumpa, Tari Dinggu

29

Sulawesi Selatan

Tari Kipas, Tari Bosara

30

Gorontalo

Tari Saronde

31

Maluku

Tari Lenso, Tari Cakelele

32

Maluku Utara

Tari Perang, Tari Nahar Ilaa

33

Papua Barat

Tari Suanggi, Tari Perang Papua

34

Papua

Tari Selamat Datang, Tari Musyoh

 

Ayo Bermain Peran

1.   Sebelum bermain, siapkan bahan dan alat berupa : kertas HVS, gunting, dan spidol.

2.   Gunting-guntinglah kertas berukuran 8 cm × 4 cm. Tuliskan nama satu tarian atau alat musik daerah pada setiap guntingan kertas.

3.   Masukkan seluruh guntingan kertas bertuliskan nama tarian dan alat music daerah ke dalam suatu wadah.

4.   Secara bergiliran dengan teman-temanmu, ambillah satu lembar guntingan kertas bertuliskan nama tarian atau alat musik daerah tanpa melihat ke dalam wadah.

5.   Baca keras-keras tulisan pada guntingan kertas yang terambil. Lalu, sebutkan daerah asal tarian atau alat musik daerah itu.

6.   Jika kamu salah menyebutkan daerah asal tarian atau alat musik daerah, kamu harus menyanyikan salah satu lagu daerah yang kamu ketahui.

Bagaimana sikapmu atas keragaman budaya di Indonesia?

 

 

 

 

 

 

Apa yang dapat kamu lakukan untuk melestarikan tarian daerah?

 

 

 

 

JAWABAN

 

 

Pertunjukan tari secara umum dalam penampilan geraknya diiringi dengan musik. Begitu pula tarian daerah tidak terpisahkan dari suara alat musik. Jenis dan nama alat musik sangat beragam. Berikut beberapa contoh alat musik daerah di Indonesia.

 

Tabel 2.6 Alat musik daerah di Indonesia

 

 

NO

DAERAH

ALAT MUSIK

1

Aceh

Serune Kalee

2

Sumatera Utara

Aramba

3

Sumatera Barat

Saluang

4

Riau

Gambus

5

Kepulauan Riau

Gendang Panjang

6

Jambi

Gambus Jambi

7

Sumatera Selatan

Akordeon

8

Bangka Belitung

Gendang Melayu

9

Bengkulu

Dol

10

Lampung

Bende

11

DKI Jakarta

Tehyan

12

Jawa Barat

Angklung, gamelan, degung

13

Banten

Gendang

14

Jawa Tengah

Gamelan, calung

15

DI Yogyakarta

Gamelan

16

Jawa Timur

Gamelan

17

Bali

Gengceng, gamelan, bumbang

18

Nusa Tenggara Barat

Serunai

19

Nusa Tenggara Timur

Sasando

20

Kalimantan Utara

Babun, Gambang, Rebab

21

Kalimantan Barat

Tuma

22

Kalimantan Tengah

Japen

23

Kalimantan Selatan

Panting

24

Kalimantan Timur

Sampe

25

Sulawesi Utara

Kolintang

26

Sulawesi Barat

Kecapi

27

Sulawesi Tengah

Ganda

28

Sulawesi Tenggara

Ladolado

29

Sulawesi Selatan

Keso

30

Gorontalo

Ganda

31

Maluku

Nafiri

32

Sumatera Utara

Fu

33

Papua Barat

Guoto

34

Papua

Tifa

 

Bagaimana sikapmu atas keragaman budaya di Indonesia?

 

 JAWABAN

 

 Mengapa budaya satu suku bangsa dapat berbeda dari suku bangsa lain?

 

 

 

 JAWABAN

 

 

 

 

EVALUASI

A. SOAL ISIAN

1.   Budaya nasional bersumber dari budaya . . . .

Jawab : (daerah)

2.   Pemersatu komunikasi berbagai suku bangsa di Indonesia adalah . . . .

Jawab : (bahasa Indonesia)

3.   Cakalele merupakan tarian daerah dari . . . .

Jawab : (Maluku)

4.   Sekumpulan masyarakat yang memiliki adat istiadat dan tradisi yang sama disebut . . . .

Jawab : (suku bangsa)

5.   Sikap menerima keragaman budaya sebagai kekayaan bangsa dapat mewujudkan . . . . bangsa.

Jawab : (persatuan dan kesatuan)

 

B. SOAL URAIAN

1.   Sebutkan tiga keragaman budaya Indonesia!

Jawab : (tiga di antara: bahasa, tarian, lagu, pakaian adat, alat musik)

2.   Sebutkan bahasa daerah yang berkembang di Sumatra!

Jawab : (tiga di antara: Aceh, Bangka, Batak Alas, Batak Angkola, Batak Dairi/Pakpak (Singkil), Batak Karo, Batak Mandailing, Batak Simalungun, Batak Toba, Enggano, Gayo, Kerinci, Komering, Kubu, Lampung Api, Lampung Nyo, Lubu, Melayu, Melayu Jambi, Mentawai, Minangkabau (Aneuk Jamee), Musi, Nias, Rejang, Simeulue, serta (Lekon dan Haloban))

3.   Jelaskan makna semboyan Bhinneka Tunggal Ika!

Jawab : (berbeda-beda tetapi tetap satu)

4.   Mengapa bangsa Indonesia disebut sebagai bangsa yang majemuk?

Jawab : (karena di Indonesia terdapat keragaman suku bangsa, budaya, dan agama)

5.   Sebutkan 3 cara melestarikan bahasa daerah!

Jawab : (menggunakan bahasa daerah dalam percakapan sehari-hari, menyanyikan lagu daerah, melestarikan cerita daerah)

 

DOWNLOAD MATERI : PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKN)


----------------------------------------------------------------------------------------------


BAHASA INDONESIA

 

 

KOMPETENSI DASAR

3.7 Menggali pengetahuan baru yang terdapat pada teks.

4.7 Menyampaikan pengetahuan baru dari teks nonfiksi ke dalam tulisan dengan Bahasa sendiri.

 

KEGIATAN PEMBELAJARAN

·         Dengan mencermati teks bacaan yang disajikan, siswa mampu menemukan informasi baru tentang urang Kanekes suku Baduy.

·         Dengan berdiskusi, siswa mampu menemukan kata-kata sulit dan menentukan gagasan pokok setiap paragraf dalam teks.

·         Dengan membaca teks tentang Keunikan pakaian adat wanita Minangkabau, siswa mampu menemukan gagasan pokok dan informasi baru dari teks bacaan.

·         Siswa membacakan gagasan pokok dan informasi baru dari teks.

·         Dengan berdiskusi, siswa mampu menemukan gagasan utama dari setiap paragraf dalam bacaan.

·         Siswa menuliskan hasil diskusi mereka dalam sebuah peta pikiran.

·         Dengan membaca teks bacaan dan menyimak penjelasan guru, siswa dapat menjelaskan arti kata sulit dalam teks.

·         Dengan membaca teks bacaan dan menyimak penjelasan guru, siswa dapat menuliskan gagasan pokok setiap paragraf dan informasi baru dari teks.

 

MATERI

  
Ayo Membaca !

Bacalah dalam hati teks berikut!

 

Urang Kanekes, Si Suku Baduy

 

Banten merupakan sebuah provinsi di Pulau Jawa bagian barat. Provinsi Banten memiliki kekayaan alam dengan pemandangan indah, termasuk pegunungan dan pantai. Di pegunungan Kendeng dengan ketinggian 600 m dari permukaan air laut, tinggal masyarakat adat yang biasa kita sebut suku Baduy. Namun, masyarakat suku Baduy lebih senang menyebut diri mereka urang Kanekes. Dalam bahasa Sunda, urang berarti orang.

Masyarakat Kanekes dibagi menjadi dua kelompok, yaitu tangtu dan panamping. Kelompok tangtu dikenal sebagai Kanekes Dalam atau Baduy Dalam. Sebaliknya, kelompok panamping dikenal sebagai Kanekes Luar atau Baduy Luar.

Kelompok Kanekes Dalam atau Baduy Dalam tinggal di tiga desa, yaitu Cikertawana, Cikeusik, dan Cibeo. Masyarakat Kanekes Dalam masih sangat teguh dalam memegang tradisi. Mereka tidak menggunakan alat-alat elektronika, tidak menggunakan alas kaki, tidak menggunakan kendaraan sebagai alat transportasi, serta mengenakan pakaian adat yang ditenun dan dijahit sendiri. Mereka menganut kepercayaan tradisional “sunda wiwitan” dan dipimpin oleh seorang Pu’un. Pu’un juga berkedudukan sebagai pemimpin masyarakat Kanekes.

Kelompok panamping sedikit berbeda dari masyarakat Kanekes Dalam. Masyarakat Kanekes Luar atau Baduy Luar telah mengenal teknologi dan alat elektronik. Mereka juga mengenakan pakaian modern. Namun, masyarakat Baduy Luar masih bisa dikenali dari ciri khas mereka, yaitu mengenakan ikat kepala berwarna hitam.

 

Ayo Berdiskusi !

Bentuklah kelompok bersama 4-5 temanmu. Bacalah dalam hati teks ”Urang Kanekes, Si Suku Baduy”.

1.   Adakah kesamaan cara hidup suku bangsa Baduy dengan suku bangsamu? Jika ada, dalam hal apa? Jika berbeda, apa perbedaannya?

2.   Adakah kata sulit yang kalian temukan pada bacaan tersebut? Jika ada, tuliskan lalu carilah artinya. Tuliskan dalam bentuk tabel seperti berikut.

 

Kata sulit dari teks “Urang Kanekes, Si Suku Baduy”

No.

Kata Sulit

Artinya

1

2

3

4

5

 

3.   Tuliskan pokok pikiran dari setiap paragraf pada teks “Urang Kanekes, Si Suku Baduy”.

Pokok pikiran paragraf 1:

 

 

 

 

Pokok pikiran paragraf 2:

 

 

 

 

 

Pokok pikiran paragraf 3:

 

 

 

 

 

Pokok pikiran paragraf 4:

 

 

 

 

 

JAWABAN





Ayo Membaca !

 

Rumah Adat Suku Manggarai

 

Suku bangsa Manggarai tinggal di Kabupaten Manggarai, Flores Barat, Nusa Tenggara Timur. Di wilayah Kabupaten Manggarai terdapat sebuah kampong adat bernama Waerebo. Waerebo terletak di sebuah lembah di barat daya kota Ruteng. Saat ini Waerebo menjadi tujuan wisata.

 Di Waerebo terdapat tujuh rumah adat Manggarai, satu di antaranya rumah adat Gendang yang biasa disebut Mbaru Niang. Rumah Gendang berbentuk kerucut dengan ketinggian mencapai 15 meter. Dinding rumah terbuat dari kayu dan bambu. Atapnya terbuat dari ijuk yang disebut wunut. Setiap bagian rumah direkatkan dengan menggunakan rotan dan tanpa paku sama sekali.


  Mbaru Niang terdiri atas lima lantai. Setiap lantai rumah Mbaru Niang memiliki ruangan dengan fungsi yang berbeda-beda sebagai berikut.

1.   Tingkat pertama disebut lutur. Ruangan di tingkat ini digunakan sebagai tempat tinggal dan berkumpul dengan keluarga.

2.   Tingkat kedua berupa loteng dan disebut lobo berfungsi untuk menyimpan bahan makanan dan barang-barang sehari-hari.

3.   Tingkat ketiga disebut lentar. Tingkat ini digunakan untuk menyimpan benih-benih tanaman pangan, seperti benih jagung, padi, dan kacang-kacangan.

4.   Tingkat keempat disebut lempa rae disediakan untuk menyimpan bahan makanan apabila terjadi kekeringan.

5.   Tingkat kelima disebut hekang kode untuk tempat sesajian persembahan kepada leluhur.

 

Tugas !

Berdasarkan teks “Rumah Adat Suku Manggarai” di atas, tuliskan informasi baru yang kamu dapatkan. Lakukan tugas ini bersama teman sebangkumu, lalu bacakan di depan teman-temanmu. Kumpulkan tulisanmu kepada Bapak/Ibu guru.

 JAWABAN

Ayo Membaca

 

Keunikan Pakaian Adat Wanita Minangkabau

 

Setiap daerah mempunyai pakaian adat. Begitu pula dengan daerah Minang di Sumatra Barat. Pakaian adat bagi wanita Minang sering disebut Limpapeh Rumah Nan Gadang.

Pakaian adat Limpapeh Rumah Nan Gadang ini terdiri atas beberapa bagian. Setiap bagian memiliki keunikan masing-masing. Berikut ini adalah bagian-bagian dari Pakaian adat Limpapeh Rumah Nan Gadang.

Bagian paling atas adalah penutup kepala berbentuk runcing (gonjong) menyerupai bentuk atap rumah Minangkabau. Penutup kepala ini disebut tingkuluak. Namun, para pengantin biasanya memakai hiasan yang disebut suntiang. 

Selanjutnya adalah baju adat yang disebut baju batabue. Baju ini penuh dengan hiasan benang emas yang melambangkan kekayaan alam Minangkabau. Corak hiasan benang emas beragam. Pada pinggir baju ada batas yang diberi benang emas dan disebut minsie. Baju bagian bawah berupa kain atau sarung yang disebut lambak. Kain sarung dapat berupa kain tenun atau kain songket. Wanita Minang juga mengenakan selendang yang disebut salempang.



Sebagai pelengkap, pakaian adat ini juga dilengkapi dengan perhiasan. Perhiasan yang dikenakan berupa gelang dan kalung. Gelang biasa disebut galang. Kalung biasa disebut dukuah.

 

Ayo Berdiskusi

Kamu telah membaca bacaan “Keunikan Pakaian Adat Wanita Minangkabau”. Lakukan kegiatan berikut bersama teman sebangkumu.

 

1.   Tuliskan ide pokok dari setiap paragraf. Tuliskan dalam bentuk berikut.

Paragraf ke -

Ide Pokok

1

 

2

 

3

 

4

 

5

 

 

2.   Tuliskan informasi baru yang kamu dapatkan dari bacaan tersebut. Tuliskan dalam bentuk berikut.

 

 

 

 

 

 

 

 

 JAWABAN

 

 

 

 Coba, bacalah teks berikut.

 

Ayo Membaca

Cinta Tanah Air, Anak PAUD Aceh

Tampilkan Tarian Jawa

 

Yayasan Sukma Bangsa Bireuen menggelar lomba seni tari kreasi nusantara. Lomba ini diikuti oleh sembilan grup tari dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Bireuen, Aceh. Anak-anak dari PAUD tampil lucu dengan seragam unik. Penampilan mereka benar-benar menyedot perhatian ratusan pengunjung.

 

Kebanyakan peserta lomba menampilkan tari daerah Aceh. Di antara peserta ada yang menampilkan tari Ranup Lam Puan, Bungong Jeumpa, dan Tarek Pukat. Namun, ada pula beberapa peserta menampilkan seni tari dari provinsi lain di Indonesia. Salah satu di antaranya yakni PAUD Tun Sri Lanang.

 

Anak-anak dari PAUD Tun Sri Lanang menyuguhkan tari Cublak-Cublak Suweng dari Jawa. Tujuh anak laki-laki menyajikan tarian. Mereka mengenakan kostum yang sederhana. Namun, gaya kocak anak-anak dalam menampilkan tarian berhasil memukau para penonton.

 

“Kita ingin menampilkan sajian yang berbeda. Kita juga ingin menunjukkan kebhinekaan tari di Indonesia,” kata Ibu Surya Murni, pendidik pada PAUD Tun Sri Lanang.

 

Menurut Ibu Surya Murni, anak usia PAUD seharusnya diperkenalkan dengan keragaman suku bangsa agar bisa melestarikannya kelak. “Tanpa mengesampingkan kearifan lokal, sewajarnya anak-anak ditanamkan rasa cinta tanah air dengan aneka ragam suku dan budaya yang ada di Indonesia,” tambah Ibu Surya Murni.

 

Lomba seni tari kreasi anak-anak PAUD merupakan pendekatan dasar agar anak cinta budaya bangsanya. Semoga ke depan banyak pihak yang menyelenggarakan acara lomba tari agar mendukung upaya mewarisi budaya-budaya Nusantara. Acara lomba tari sekaligus sebagai ajang kreativitas anak usia dini agar tampil percaya diri di hadapan banyak orang.

 

Ayo Berdiskusi

Bersama teman sekelompokmu, tuliskan gagasan utama dari setiap paragraph dari teks “Cinta Tanah Air, Anak PAUD Aceh Tampilkan Tarian Jawa”




Tuliskan hasil diskusimu dalam sebuah diagram alir seperti contoh berikut.

 


Ayo Membaca !

 

Alat Musik Garantung dari Sumatra Utara

 

Indonesia kaya akan seni dan tradisi peninggalan nenek moyang kita. Setiap daerah memiliki kesenian khas. Begitu pula daerah Sumatra Utara suku bangsa Batak di Sumatra Utara memiliki seni musik yang disebut uning-uningan. Seni musik uning-uningan ini menggunakan banyak alat music tradisional Sumatra Utara.

Dari berbagai alat musik daerah, ada sebuah alat musik yang disebut garantung. Alat musik ini disukai di Sumatra Utara. Dari alat musik ini tercipta alunan melodi yang lembut. Dengan mendengarkan alunan musik ini pikiran menjadi tenang. Oleh karena itu, banyak orang Sumatra Utara menyukainya.

 


Alat musik garantung terbuat dari kayu. Pada alat musik ini terdapat tujuh bilah kayu yang digantung di atas sebuah kotak. Kotak ini berfungsi sebagai tempat penyimpan suara atau resonator.

Alat musik garantung dimainkan dengan cara dipukul. Dalam istilah Sumatra Utara, cara memukul garantung ini disebut mamalu. Untuk memainkannya, dibutuhkan dua buah stik sebagai alat mamalu. Kedua tangan pemain masing-masing memegang satu stik.

Saat ini alat musik garantung sering digabungkan dengan alat musik modern, seperti gitar elektrik, gitar bass, keyboard, drum set, dan alat musik tiup, seperti terompet, saxophone, dan trombone. Paduan alat musik tradisional dan modern ini sering dimainkan dalam pertunjukan yang bersifat hiburan serta dalam upacara adat, seperti upacara pernikahan dan upacara pemakaman.

 

Tugas

Bacalah teks “Alat Musik Garantung dari Sumatra Utara”.

1.   Tuliskan kata sulit pada teks, lalu carilah artinya.

2.   Tuliskan gagasan pokok setiap paragraf pada teks “Alat Musik Garantung dari Sumatra Utara”.

3.   Tuliskan informasi baru yang kamu dapatkan dari teks tersebut.

Serahkan hasil tulisanmu kepada Bapak/Ibu guru.

JAWABAN

 

EVALUASI

A. SOAL ISIAN

Bacaan ini untuk menjawab soal nomor 1–5.

 

Rumah Gadang, Rumah Adat Sumatera Barat

 

Bentuk rumah Gadang sering dihubungkan dengan cerita Tambo Alam Minangkabau. Cerita tersebut tentang kemenangan orang Minang dalam peristiwa adu kerbau. Bentuk tanduk kerbau digunakan sebagai bentuk atap rumah Gadang.

Rumah Gadang memiliki keunikan tersendiri dibanding rumah adat yang lain. Atapnya berbentuk meruncing pada bagian ujungnya, seperti tanduk kerbau. Atapnya menggunakan ijuk. Rumah Gadang memiliki satu tangga di bagian depan. Dinding rumah Gadang dihiasi ornamen bermotif akar, bunga, daun, serta bidang persegi panjang dan jajar genjang.

Rumah Gadang memiliki banyak fungsi. Rumah Gadang berfungsi sebagai tempat kediaman keluarga. Rumah Gadang juga digunakan sebagai tempat untuk membicarakan suatu masalah. Selain itu, rumah Gadang juga berfungsi sebagai tempat melaksanakan upacara adat. Apabila ada anggota keluarga yang sakit, dia akan dirawat di rumah ini juga.

 

1.   Asal usul rumah Gadang sering dihubungkan dengan cerita . . . .

Jawab : (Tambo Alam Minangkabau)

2.   Atap rumah Gadang berbentuk . . . .

Jawab : (tanduk kerbau)

3.   Bahan atap rumah Gadang terbuat dari . . . .

Jawab : (ijuk)

4.   Hiasan dinding rumah Gadang berupa ornamen yang bermotif . . . .

Jawab : (akar, bunga, daun, serta bidang persegi panjang dan jajar genjang)

5.   Ornamen memiliki arti . . . .

Jawab : (hiasan)

 

B. SOAL URAIAN

Bacaan ini untuk menjawab soal nomor 1–3.

 

Kain Salele

 

Kain Salele disebut juga baju Cele merupakan pakaian adat Maluku. Ciri-ciri baju Cele terlihat dari motif garis-garis geometris/berkotak-kotak kecil. Baju Cele biasanya dikombinasikan dengan kain sarung. Warna kain sarung tidak terlalu jauh berbeda, harus seimbang dan serasi. Pemakaian baju Cele juga dikombinasi dengan kain pelekat yang disalele, yaitu disarung dari luar dengan panjang sampai batas lutut. Pelengkap lain adalah Lenso (saputangan yang diletakkan di pundak).

Pemakaian baju Cele juga dilengkapi aksesori. Para wanita biasanya mengenakan sanggul yang disebut konde bulan. Pemakaian konde bulan ini diperkuat dengan tusuk konde yang disebut haspel terbuat dari emas atau perak. Haspel juga berfungsi sebagai perhiasan. Pakaian Cele, dipakai tanpa alas kaki, tetapi sekarang banyak pemakainya mengenakan selop.

Sebagian besar pakaian adat hanya digunakan pada acara-acara tertentu, seperti pernikahan, upacara adat, dan lain-lain. Pakaian adat Maluku ini perlu terus dilestarikan agar tidak punah.

 

1.   Apa gagasan pokok paragaraf pertama dari bacaan di atas?

Jawab : (Kain Salele disebut juga baju cele merupakan pakaian adat Maluku)

2.   Sebutkan 3 kata sulit dari bacaan di atas! Jelaskan artinya masing-masing!

Jawab : (Jawaban bisa beragam)

3.   Jelaskan informasi baru yang dapat diperoleh dari bacaan di atas!

Jawab : (Jawaban bisa beragam)

 

DOWNLOAD MATERI : BAHASA INDONESIA


--------------------------------------------------------------------------------------------


MATEMATIKA

 

 

KOMPETENSI DASAR

3.11. Menyelesaikan  masalah  berkaitan  dengan keliling dan luas daerah persegi, persegipanjang, dan segitiga.

3.7.  Menjelaskan dan menentukan keliling dan luas daerah persegi, persegi panjang, dan segitiga.

 

KEGIATAN PEMBELAJARAN

3.7.1   Menganalisis cara meghitung dan menentukan luas persegi.

3.7.2   Menganalisis cara menghitung dan menentukan luas persegi panjang.

3.7.3   Menganalisis cara menghitung dan menetukan luas segitiga.

4.9.1. Menyajikan  penyelesaian  permasalahan  yang  melibatkan  keliling dan luas daerah (persegi, persegipanjang, segitiga).

4.9.2   Menyelesaikan permasalahan yang melibatkan keliling dan luas daerah (persegi, persegi panjang, segitiga)

 

MATERI
















DOWNLOAD MATERI : MATEMATIKA


----------------------------------------------------------------------------------


ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA)

 

 

KOMPETENSI DASAR

3.3 Mengidentifikasi macam-macam gaya, antara lain: gaya otot, gaya listrik, gaya magnet, gaya gravitasi, dan gaya gesekan.

4.3 Mendemonstrasikan manfaat gaya dalam kehidupan sehari-hari, misalnya gaya otot, gaya listrik, gaya magnet, gaya gravitasi, dan gaya gesekan.

 

KEGIATAN PEMBELAJARAN

·         Dengan berdiskusi, siswa mampu mengetahui faktor yang menyebabkan lampu bohlam menyala.

·         Siswa melakukan percobaan untuk mengetahui adanya listrik statis.

·         Dengan membaca teks, siswa menuliskan pengetahuan baru tentang listrik statis dan listrik dinamis.

·         Dengan membaca, siswa mampu menuliskan pengertian listrik statis dan listrik dinamis dengan bahasa sendiri dan memberikan contoh gejala lain listrik statis.

·         Dengan berdiskusi, siswa mampu menjelaskan penyebab alat elektronik dapat digunakan sesuai dengan fungsinya.

·         Dengan mengamati lingkungan sekitarnya, siswa mampu mencari informasi nama-nama alat elektronik beserta fungsinya.

 

MATERI

Budaya setiap suku bangsa mungkin memiliki beberapa persamaan dan mungkin pula memiliki perbedaan. Jika kita amati lagi dari teks “Urang Kanekes, Si Suku Baduy”, ada sedikit perbedaan budaya suku Baduy Luar dan suku Baduy Dalam. Masyarakat suku Baduy Luar sudah biasa menggunakan alat elektronik.

Sebaliknya, masyarakat suku Baduy Dalam tidak boleh menggunakan alat elektronik. Dalam kehidupan sehari-hari, kita telah biasa dan bahkan mungkin tergantung pada alat-alat elektronik.

 

Ayo Mencoba !

Lakukan kegiatan ini di dalam kelas.

1.   Tutuplah pintu dan jendela ruang kelas serta gorden jika ada.

2.   Nyalakan lampu di kelas dengan menekan saklar. Bagaimana kondisi ruang kelas?

3.   Padamkan lampu dengan menekan saklar. Bagaimana keadaan di dalam ruang kelas?

4.   Catatlah hasil pengamatan kalian.

JAWABAN

Ayo Berdiskusi !

Berdasarkan kegiatan tersebut, diskusikan jawaban pertanyaan-pertanyaan berikut bersama teman-teman sekelasmu.

1. Apa yang menyebabkan lampu menyala?

2. Apa yang menyebabkan lampu tidak menyala?

 JAWABAN


Lampu dapat menyala karena ada aliran listrik. Arus listrik mengalir dari kutub positif menuju kutub negatif. Saat arus listrik mengalir melewati lampu, lampu akan menyala.

 

Ayo Mencoba !

Lakukan kegiatan ini bersama teman sebangkumu.

1.   Siapkan penggaris plastik.

2.   Potonglah kertas kecil-kecil, lalu letakkan pada permukaan meja.

3.   Dekatkan penggaris plastik pada potongan-potongan kertas.

4.   Apa yang terjadi? Catatlah hasil pengamatanmu.

5.   Gosok-gosokkan penggaris pada rambut kering, lalu dekatkan penggaris pada potongan-potongan kertas.

6.   Apa yang terjadi? Catatlah hasil pengamatanmu.

7.   Ulangi kegiatan di atas beberapa kali.


JAWABAN

 

Setiap benda netral mempunyai dua muatan, yaitu muatan positif (proton) dan muatan negatif (elektron) dalam jumlah yang sama. Saat penggaris plastik digosok-gosokkan pada rambut kering, elektron dari rambut berpindah ke penggaris. Akibatnya, penggaris plastik kelebihan electron dan menjadi bermuatan negatif.

 

Ketika penggaris plastik bermuatan negatif didekatkan pada potongan-potongan kertas, muatan negatif pada kertas menjauhi penggaris. Sisi kertas yang dekat penggaris menjadi bermuatan positif, sehingga potongan-potongan kertas akan tertarik oleh penggaris plastik.

 

Tarik-menarik antara muatan pada penggaris plastik dan potongan kertas ini merupakan salah satu bentuk gaya listrik.

 

Ayo Membaca !

Bacalah teks berikut!

 

Listrik Statis dan Listrik Dinamis

 

Muatan listrik yang terkandung pada penggaris plastik setelah digosok pada rambut kering tidak mengalir, sehingga disebut listrik diam atau listrik statis. Gaya listrik statis pada penggaris plastik itu hanya berlangsung sementara. Selama potongan kertas menempel pada penggaris plastik, terjadi perpindahan muatan listrik. Setelah muatan listrik pada potongan kertas dan penggaris plastik sama, kedua benda itu akan saling menolak atau melepaskan diri. Akibatnya, potongan-potongan kertas akan terlepas dari penggaris plastik.

 

Jika ada listrik statis, ada pula listrik dinamis. Pada listrik dinamis terjadi aliran muatan listrik. Listrik dinamis dapat diamati dari kegiatan mematikan atau menyalakan lampu dengan menekan sakelar. Saat sakelar ditekan dan lampu menyala, artinya pada saat itu terjadi aliran listrik. Sebaliknya, saat sakelar ditekan dan lampu mati, artinya tidak terjadi aliran listrik.

 

Tugas !

1.   Kamu telah membaca teks “Listrik Statis dan Listrik Dinamis”.

Pengetahuan apa yang kamu dapat dari teks tersebut? Tuliskan dengan bahasamu sendiri.

Listrik statis adalah: …

 

 

Listrik dinamis adalah: …

 

 

 

2.   Carilah contoh lain yang menunjukkan gejala listrik statis.

Contoh Gejala Listrik Statis

 

 

 

 

3.   Apa yang dimaksud dengan gaya listrik?

 

 

 

 

 

JAWABAN

Ayo Bercerita !

Pada Pembelajaran 1, kamu mendapat tugas ini.

 

Tugas

1.   Kamu telah membaca teks “Listrik Statis dan Listrik Dinamis”.

Pengetahuan apa yang kamu dapat dari teks tersebut? Tuliskan dengan bahasamu sendiri.

 

 

 

 

 

 

2.   Carilah contoh lain yang menunjukkan gejala listrik statis.

 

 

 

JAWABAN

 

 

Ayo Berdiskusi !


1. Apa yang menyebabkan lampu senter dapat menyala?

2. Apa yang menyebabkan kipas angin dapat berputar?

3. Apa yang menyebabkan setrika menjadi panas?

4. Apa yang menyebabkan air dapat membeku di dalam lemari pendingin?

JAWABAN

Diskusikan dengan teman-teman sekelompokmu, lalu bacakan hasil diskusimu di depan Bapak/Ibu guru dan kelompok lain.

 

Peralatan elektronik dapat bekerja karena ada aliran arus listrik. Arus listrik mengalir dari kutub positif menuju kutub negatif.

Energi listrik dapat diubah menjadi energi lain. Saat arus listrik mengalir melewati bohlam, bohlam akan menyala. Energi listrik berubah menjadi energi cahaya.

Energi listrik dapat diubah menjadi energi gerak. Saat arus listrik mengalir melewati motor di dalam kipas angin, motor akan berputar dan menggerakkan bilah-bilah kipas angin.

Saat arus listrik melewati elemen pemanas di dalam setrika, elemen akan menjadi panas. Energi listrik berubah menjadi energi panas.

Pada lemari pendingin, arus listrik akan memutar motor pada mesin lemari pendingin dan membuat bahan pendingin bekerja.

 

Saat ini alat elektronik menjadi kebutuhan manusia untuk memempermudah kehidupan. Di rumah dan di sekolahmu, tentu kamu menggunakan berbagai alat elektronik. Lakukan tugas berikut secara berkelompok.

 

Tugas !

Tuliskan peralatan elektronik yang kamu ketahui beserta fungsinya. Tuliskan dalam bentuk tabel seperti berikut.

 

No

Nama Alat Elektronik

Fungsi

1.

Lampu

Sebagai alat penerangan

2.

3.

4.

5.

JAWABAN

EVALUASI

A. SOAL ISIAN

1.   Batu yang dilempar ke atas akan jatuh ke bumi karena adanya gaya . . . .

Jawab : (gravitasi)

2.   Dalam lomba tarik tambang, peserta menggunakan gaya . . . .

Jawab : (otot)

3.   Benda yang bergerak bisa menjadi berhenti karena adanya . . . .

Jawab : (gaya gesekan)

4.   Gaya yang bekerja pada kegiatan dalam gambar berikut ini adalah . . . .

Jawab : (gaya otot)



5.   Jarum pada kompas selalu menunjuk arah utara-selatan karena adanya gaya . . . .

Jawab : (magnet)

 

B. SOAL URAIAN

1.     Apa yang dimaksud dengan gaya? Jelaskan!

Jawab : (Gaya adalah tarikan atau dorongan yang dapat mengubah keadaan benda)

2.     Apa pengaruh gaya bagi benda?

Jawab : (Gaya dapat menyebabkan benda berpindah tempat atau berubah bentuk)

3.     Berikan 3 contoh gaya dorongan yang kamu lakukan ketika bermain atau berolahraga!

Jawab : (menendang bola, memukul bola dengan alat pemukul, melempar bola)

4.     Sebutkan akibat adanya gaya gravitasi!

Jawab : (benda-benda di atas permukaan bumi tetap berada di tempatnya, benda-benda yang dilempar ke atas akan jatuh lagi ke bumi, bulan mengitari bumi)

5.     Sebutkan manfaat gaya listrik dalam kehidupan sehari-hari!

Jawab : (sebagai penerang, mendinginkan ruangan, memanaskan setrika, memompa air, menyalakan televisi)

 

DOWNLOAD MATERI : ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA)

--------------------------------------------------------------------------------------------------


ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS)

 

 

KOMPETENSI DASAR

3.2 Mengidentifikasi keragaman sosial, ekonomi, budaya, etnis, dan agama di provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia serta hubungannya dengan karakteristik ruang.

4.2 Menyajikan hasil identifikasi mengenai keragaman sosial, ekonomi, budaya, etnis, dan agama di provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia; serta hubungannya dengan karakteristik ruang.

 

KEGIATAN PEMBELAJARAN

·         Dengan mengamati gambar beberapa rumah adat di Indonesia dan dengan bimbingan guru, siswa secara kelompok mampu mencari informasi tentang daerah asal rumah adat tersebut serta keunikannya.

·         Siswa mampu menceritakan daerah asal dan keunikan dari setiap rumah adat di depan kelas secara bergantian.

·         Siswa membacakan keunikan dari setiap pakaian adat.

·         Dengan penjelasan guru, siswa mengetahui keragaman pakaian adat di Indonesia.

·         Dengan berdiskusi, siswa dapat menjelaskan cara melestarikan pakaian adat di Indonesia.

·         Guru menekankan kepada siswa untuk ikut melestarikan pakaian adat di Indonesia.

 

MATERI

Ayo Membaca !

Bacalah dengan cermat teks berikut!

 

Keragaman Rumah Adat di Indonesia

 

Keragaman suku bangsa juga berpengaruh terhadap bentuk rumah adat. Rumah adat umumnya dibangun menyesuaikan kondisi bentang alam wilayah setempat. Keragaman bentuk rumah adat mencerminkan kemampuan nenek moyang bangsa Indonesia sebagai arsitek andal. Tidak hanya unik, bentuk rumah adat mengandung makna dan simbol tertentu. Semua itu disesuaikan adat istiadat tiap-tiap daerah. Keragaman rumah adat di Indonesia sebagai berikut.

 Tabel 2.1 Rumah Adat di Indonesia

 

NO

DAERAH

RUMAH ADAT

1

Aceh

Rumoh Aceh, rumah Krong Bade

2

Sumatra Utara

Rumah Balai Batak Toba, rumah Bolon

3

Sumatra Barat

Rumah Gadang

4

Riau

Balai Salaso Jatuh atau rumah Adat Selaso Jatuh Kembar, rumah Melayu Atap Belah Bubung, rumah Melayu Atap Lipat Kajang, dan rumah Melayu Atap Lontik

5

Kepulauan Riau

Rumah Melayu Atap Limas Potong

6

Jambi 

Rumah Panggung

7

Bengkulu

Rumah Bubungan Lima

8

Sumatera Selatan

Rumah Limas

9

Bangka Belitung 

Rumah Rakit dan rumah Limas

10

Lampung 

Rumah Nuwou Sesat

11

Jawa Barat

Rumah Kasepuhan

12

Banten 

Rumah Adat Baduy

13

DKI Jakarta 

Rumah Kebaya dan rumah Gudang

14

Jawa Tengah

Rumah Joglo

15

Yogyakarta

Rumah Joglo

16

Jawa Timur

Rumah Joglo

17

Kalimantan Barat

Rumah Panjang

18

Kalimantan Tengah

Tengah  Rumah Betang

19

Kalimantan Utara

Rumah Baloy

20

Kalimantan Timur

Timur  Rumah Lamin

21

Kalimantan Selatan

Selatan  Rumah Banjar

22

Bali 

Gapura Candi Bentar

23

Sulawesi

Laikas

24

Gorontalo 

Rumah Adat Doloupa

25

Sulawesi Tengah 

Souraja atau rumah Raja atau rumah Besar, rumah Tambi

26

Sulawesi Barat

Rumah Adat Mandar

27

Sulawesi Selatan

Rumah Adat Tongkonan

28

Sulawesi Tenggara 

Rumah Adat Buton atau rumah Adat Banua Tada

29

Nusa Tenggara Barat 

Dalam Loka Samawa

30

Nusa Tenggara Timur 

Sao Ata Mosa Lakitana

31

Maluku

Rumah Baileo

32

Maluku Utara

Rumah Baileo

33

Papua Barat

Honai

34

Papua

Honai

Begitu beragam rumah adat di Indonesia. Setiap rumah adat mempunyai keunikan yang berbeda dari rumah adat lain. Keragaman rumah adat di Indonesia menjadi kekayaan budaya yang dapat kita banggakan.

 

Tugas !

1. Perhatikan beberapa gambar rumah adat di Indonesia berikut.

2. Tuliskan nama provinsi asal setiap gambar rumah adat.

3. Tuliskan keunikan yang terlihat pada setiap rumah adat.

4. Ceritakan hasil tugasmu kepada Bapak/ibu guru dan teman-temanmu.

 




JAWABAN

Apa nama rumah adat di daerahmu?

 

 

 

 

 

 

Tuliskan nama rumah adat yang kamu ketahui dan keunikannya.

Nama rumah adat yang saya ketahui:

 

 

Keunikannya:

 

 

 

 

 

 JAWABAN

 

 



Salah satu keragaman budaya di Indonesia adalah keragaman pakaian adat.

Ayo, lakukan kegiatan berikut.

 

Ayo Berdiskusi

Bersama kelompokmu, tuliskan jawaban pertanyaan dan tugas berikut.

1. Di provinsi mana kalian tinggal?

2. Apa nama pakaian adat dari daerahmu?

3. Tuliskan keunikan pakaian adat daerahmu.

4. Dalam acara apa sajakah pakaian adat itu biasa digunakan?

Provinsi tempat tinggal :

 

 

Nama pakaian adat :

 

 

Keunikan :

 

 

 

 

 

 

Penggunaan :

 

 

 

 JAWABAN

 

 

Ayo Membaca !

 

Ragam Pakaian Adat di Indonesia

 

Perbedaan kondisi geografis wilayah Indonesia mendorong berkembangnya pakaian adat. Bagi bangsa Indonesia, pakaian adat termasuk salah satu kekayaan budaya. Penduduk daerah biasanya mengenakan pakaian adat dalam peringatan peristiwa atau acara tertentu. Contohnya pakaian adat dikenakan saat acara pernikahan atau tradisi adat daerah setempat.

 

Di beberapa daerah, pakaian adat dikelompokkan sesuai kedudukan atau status pemakainya dalam masyarakat. Contohnya pakaian raja, kepala suku, atau bangsawan berbeda dengan pakaian adat rakyat biasa.

 

Apa saja nama-nama pakaian adat di Indonesia? Berikut beberapa nama pakaian adat di Indonesia.

 

Tabel 2.2 Pakaian Adat di Indonesia

 

NO

NAMA PAKAIAN ADAT

DAERAH ASAL

1

Elee Balang

Aceh

2

Ulos

Sumatera Utara

3

Bundo Kanduang, Limpapeh Rumah Nan Gadang

Sumatera Barat

4

Pakaian Tradisional Melayu

Riau

5

Teluk Belanga

Kepulauan Riau

6

Aesan Gede

Sumatra Selatan

7

Paksian

Bangka Belitung

8

Baju Pangsi

Banten

9

Kebaya

Jawa Barat

10

Kebaya

Jawa Tengah

11

Kebaya Ksatrian

DI Yogyakarta

12

Pesa’an

Jawa Timur

13

Perang

Kalimantan Barat

14

Pengantian Bagajah Gamuling Baular Lulut

Kalimantan Selatan

15

Baju Cele

Maluku

16

Pakaian Manteren Lamo

Maluku Utara

17

Kulavi (Donggala)

Sulawesi Utara

18

Baju Nggembe

Sulawesi Tengah

19

Baju Bodo

Sulawesi Selatan

 

Apa nama pakaian adat daerahmu? Tentunya kamu bangga saat mengenakannya, bukan? Suatu ketika cobalah untuk mengenakan pakaian adat dari daerah lain. Itulah salah satu cara kita menghargai keragaman pakaian adat di negara kita.

 

Tugas

Perhatikan beberapa gambar pakaian adat berikut. Tuliskan keunikan yang terlihat dari setiap pakaian daerah pada gambar.






Ayo Berdiskusi

Kamu telah mengetahui keragaman pakaian adat di Indonesia. Sebagaimana bahasa daerah kamu juga mengetahui bahwa pakaian adat di Indonesia terancam punah.

1. Diskusikan dengan kelompokmu, kegiatan apa saja yang dapat dilakukan bangsa Indonesia untuk melestarikan pakaian adat di Indonesia.

2. Bacakan hasil diskusi kalian di depan Bapak/Ibu guru dan kelompok lain.

3. Di antara kegiatan untuk melestarikan pakaian adat di Indonesia, apa yang dapat kalian lakukan segera? Buatlah kesepakatan kelas, lalu laksanakan kesepakatan itu.

 

Apa keragaman pakaian adat daerahmu? Coba, tuliskan.

 

 

 

 

Apa yang dapat kamu lakukan untuk melestarikan pakaian adat di Indonesia?

 

 

 

 JAWABAN

 

 

 

EVALUASI

A. SOAL ISIAN

1.  Baju pangsi merupakan pakaian adat dari daerah . . . .

Jawab : (Banten)

2.  Pakaian adat untuk perempuan daerah Sulawesi Selatan disebut . . . .

Jawab : (baju bodo)

3.  Tari Gambyong merupakan tarian dari daerah . . . .

Jawab : (Jawa Tengah)

4.  Pada masa sekarang pakaian adat biasa dipakai pada saat . . . . Jawab : (upacara adat seperti pernikahan)

5.  Pakaian adat seperti gambar di bawah ini berasal dari provinsi . . . .

Jawab : (Kalimantan Barat)



 

B. SOAL URAIAN

1.  Sebutkan 4 alat musik daerah dan cara memainkannya!

Jawab : (sitar-dipetik, kendang-dipukul, kolintang-dipukul, angklung-digoyangkan)

2.  Sebutkan 3 jenis tarian dari Sulawesi Tengah!

Jawab : (Tari Lumense, Tari Moduai, Tari Peule Cinde)

3.  Dari daerah mana asal alat musik pada gambar di bawah ini?

Jawab : (Sulawesi Utara)



4. Sebutkan keunikan pakaian adat Bali!

Jawab : (warna cerah dan menggunakan warna emas, kain sarung bermotif kotak-kotak hitam putih, hiasan kepala meriah dan terlihat mewah)

 

DOWANLOAD MATERI : ILMU PENGETAHUAN SOSAIAL (IPS)

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------



SENI BUDAYA DAN PRAKARYA (SBDP)

 

 

KOMPETENSI DASAR

3.3 Mengetahui gerak tari kreasi daerah.

4.3 Memperagakan gerak tari kreasi daerah.

 

KEGIATAN PEMBELAJARAN

·         Dengan mencermati tarian daerah, siswa mampu mengetahui formasi serta arah gerakan selama peragaan tari.

·         Setelah mengamati tarian daerah, siswa mampu melakukan gerakan demi gerakan tari hingga selesai.

·         Dengan membaca teks tentang pola lantai gerak tari, siswa mampu memperoleh informasi baru dari teks bacaan.

·         Dengan melihat peragaan tari, siswa mampu menceritakan gerakan tangan, kaki, dan kepala saat menari.

·         Dengan bimbingan guru, siswa mampu mempraktikkan gerak tangan, kaki, dan kepala saat menari.

·         Dengan mendengarkan penjelasan guru, siswa dapat mengetahui fungsi alat music dalam pementasan tari.

·         Dengan berlatih, siswa dapat mempraktikan suatu tari yang diiringi dengan alat musik.

 

MATERI



Ayo Mengamati !

Lihatlah peragaan tari daerahmu, baik secara langsung maupun melalui rekaman video. Fokuslah untuk memerhatikan gerak para penari.

1. Bagaimana formasi para penari?

2. Bagaimana arah hadap gerak penari selama peragaan tari?

Jelaskan hasil pengamatanmu dalam bentuk gambar sederhana, lalu peragakan.

 

Ayo Membaca !

Bacalah teks berikut!

 

Pola Lantai Gerak Tari

 

Saat penari memeragakan suatu tarian, penari kadang bergerak ke kiri, ke kanan, maju, mundur, atau bergerak membentuk lingkaran. Jika digambarkan, seolah-olah ada satu garis imajiner yang dilalui penari selama menyajikan satu tarian.

Garis imajiner ini juga dapat kita gambarkan dengan melihat formasi para penari dalam memperagakan tarian. Para penari dapat membentuk formasi garis lurus, lengkung, segitiga, atau lingkaran. Bentuk formasi garis ini dapat berubah-ubah selama penari menampilkan sebuah tarian.

Garis imajiner yang dilalui oleh penari saat melakukan gerak tari disebut pola lantai. Pola lantai juga merupakan garis imajiner yang dibuat oleh formasi penari kelompok. Secara umum, pola lantai berupa garis lurus atau garis lengkung. Bentuk pola garis lurus dapat dikembangkan menjadi berbagai pola lantai, di antaranya horizontal, diagonal, garis lurus ke depan, zig-zag, segitiga, segi empat, dan segi lima. Bentuk pola garis lengkung dapat dikembangkan menjadi berbagai pola lantai, di antaranya lingkaran, angka delapan, garis lengkung ke depan, dan garis lengkung ke belakang. Perhatikan gambar-gambar berikut.

Perhatikan contoh beberapa gambar tarian berikut.




Tugas !

Berdasarkan teks “Pola Lantai Gerak Tari”, kerjakan tugas berikut.

1. Tuliskan kembali pengertian pola lantai menggunakan bahasamu sendiri.

Usahakan agar orang lain memahami dengan mudah saat membaca tulisanmu. Gunakan kosakata baku.

2. Gambarlah pola lantai yang terlihat dari gambar dua tarian pada teks tersebut.

 JAWABAN

Pada teks “Pola Lantai Gerak Tari’ terdapat foto Tari Legong. Penari Tari Legong membawa kipas. Kipas digunakan sebagai penunjang gerak tari dan unsur keindahan penampilan tari. Dalam kehidupan sehari-hari kita menggunakan kipas saat udara panas.

 

Namun, saat ini manusia telah banyak menggunakan kipas angin atau alat pendingin ruangan. Kipas angin dan alat pendingin ruangan merupakan contoh alat elektronik, yaitu alat yang bekerja menggunakan listrik.

 

Ayo Mengamati

Pada Pembelajaran 2, kamu telah mengamati pola gerak tari daerahmu. Sekarang lihatlah lagi peragaan tari daerahmu, baik secara langsung maupun melalui video tari.

1. Bagaimana gerak tangan penari?

2. Bagaimana gerak kaki penari?

3. Bagaimana gerak kepala penari?

Tuliskan hasil pengamatanmu, lalu ceritakan.

 JAWABAN

Ayo Mencoba

1. Dari peragaan tari yang telah kamu amati, peragakan gerak-gerak tari yang dilakukan penari. Lakukan secara perorangan, lalu lakukan berkelompok.

2. Tirukan gambar-gambar gerakan dasar tari berikut.






Kamu telah berlatih memperagakan gerak tari. Setiap tarian daerah di Indonesia memiliki gaya, iringan, busana, dan tata rias yang mungkin berbeda dari tarian daerah lain. Kamu bisa mempelajari tarian daerahmu. Namun, akan lebih baik lagi jika kamu juga ikut mempelajari tarian daerah lain.

 

Pertunjukan tari secara umum dalam penampilan geraknya diiringi dengan musik. Begitu pula tarian daerah tidak terpisahkan dari suara alat musik. Jenis dan nama alat musik sangat beragam. Berikut beberapa contoh alat musik daerah di Indonesia.

 

 

Ayo Mengamati

Perhatikan beberapa gambar alat musik daerah berikut. Adakah alat music dari daerahmu?




Ayo Mencoba

Peragakan gerakan tari daerah bersama teman-temanmu. Jika memungkinkan, iringilah menggunakan alat musik daerah yang mudah kamu temui. Perhatikan kesesuaian gerak dengan ketukan/hitungan dari musik yang diperdengarkan.

Kerjakan tugas berikut !

1.   Tuliskan kembali pengertian pola lantai menggunakan bahasamu sendiri.

 

 

 

 

2.   Gambarlah macam-macam pola lantai yang kamu ketahui pada selembar kertas !

3.   Sebutkan 5 macam alat musik daerahmu dan cara memainkannya !

 JAWABAN

EVALUASI

A. SOAL ISIAN

1.   Tari Saman dibawakan secara . . . .

Jawab : (kelompok)

2.   Gambar di bawah merupakan pola lantai . . . .

Jawab : (lingkaran)

3.   Tari Janger berasal dari provinsi . . . .

Jawab : (Bali)

4.   Pola lantai dibuat untuk memudahkan . . . .

Jawab : (gerak penari)

5.   Alat musik daerah di bawah ini disebut . . . .

Jawab : (sasando)



 

 

B. SOAL URAIAN

1.   Jelaskan pengertian dari pola lantai!

Jawab : (Pola lantai adalah garis imajiner yang dibentuk dari susuanan para penari atau garis imajiner yang dibentuk dari perpindahan tempat penari selama menyajikan tarian.)

2.   Sebutkan fungsi pola lantai?

Jawab : (Pola lantai berfungsi untuk memandu gerak penari dan menambah keindahan penyajian tari)

3.   Apa saja jenis pola lantai itu?

Jawab : (secara umum ada dua jenis pola lantai, yaitu garis lurus dan garis lengkung)

4.   Apa kesan yang ditampilkan dari pola lantai berupa garis lurus?

Jawab : (pola lantai garis lurus menampilkan kesan tegas, jujur, dan terbuka)

 


DOWNLOAD MATERI : SENI BUDAYA DAN PRAKARYA (SBDP)

--------------------------------------------------------------------------------------------------------


BASA SUNDA

 

 

KOMPETENSI DASAR

4.3.6 Mengamati teks kawih tentang keindahan negeriku (KI-3)

4.4.6 Melantunkan isi teks kawih tentang keindahan negeriku (KI-4)

 

KEGIATAN PEMBELAJARAN

MENGAMATI

·      Menyimak penjelasan guru tentang keindahan negeriku

·      Mengamati teks kawih  yang dibacakan guru atau audio/visual dengan penuh perhatian

 

MENANYA

·      Mendiskusikan isi teks kawih yang telah disimaknya

 

MENCOBA

·      Menjelaskan kaidah-kaidah kawih

 

MENGOMUNIKASIKAN

·      Melantunkan kawih dengan memperhatikan kaidah-kaidahnya

 

MATERI






DOWNLOAD MATERI : BASA SUNDA

----------------------------------------------------------------------------------------------------

SEKILAS INFO: 
TEMPAT WISATA YANG SEDANG NAIK DAUN DI JAWA BARAT : CURUG CIBAREUBEUY 



 Sumber : Youtube


----------------------------------------------------------------------------------------------------

PENDALAMAN MATERI MELALUI PPT :

























----------------------------------------------------------------------------------


KEMBALI KE : LIST BDR, PJJ, WFH

KEMBALI KE : DAFTAR MENU

----------------------------------------------------------------------------------------------------




Komentar

Postingan populer dari blog ini

MATERI KELAS 4 TEMA 6 SUBTEMA 1

KREASI MEMBUAT KOLASE

MATERI KELAS 4 TEMA 7 SUBTEMA 3

MODUL PEMBELAJARAN/ MODUL BDR SD

MATERI KELAS 4 TEMA 8 SUBTEMA 1

MATERI KELAS 4 TEMA 6 SUBTEMA 3